Anggota DPRD Bartim H. Rumli Gelar Reses Perorangan Di Desa Matabu

Tamiang Layang, (METROKALTENG.ID) – Desa Matabu menjadi salah satu tujuan kunjungan reses perorangan anggota DPRD Kabupaten Barito Timur dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), H Rumli, pada Sabtu (26/10/25).
Kunjungan ini menjadi ajang dialog langsung antara wakil rakyat dan masyarakat desa untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan pembangunan.
Pertemuan yang berlangsung di balai desa tersebut dihadiri perangkat desa, tokoh masyarakat, serta perwakilan ibu-ibu PKK yang turut memamerkan berbagai produk olahan lokal.
Salah satu yang menarik perhatian H Rumli adalah pais waluh, olahan khas berbahan dasar labu hasil kebun warga yang dikelola oleh kelompok PKK Desa Matabu.
Kepala Desa Matabu, Juni Setiawan, mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi kesempatan reses tersebut karena menjadi sarana penting bagi masyarakat untuk menyuarakan kebutuhan nyata di lapangan.
“Kami berterima kasih kepada Pak H Rumli yang sudah hadir mendengar langsung aspirasi warga Matabu. Banyak hal yang menjadi perhatian kami, terutama di bidang infrastruktur dan pelayanan publik,” ujar Juni.
Ia menjelaskan, sejumlah usulan yang disampaikan dalam pertemuan tersebut mencakup berbagai sektor penting. Di antaranya perlengkapan Polindes berupa meja, kursi dan lemari di RT 03 sebanyak tiga unit.
Selain itu, masyarakat juga mengusulkan pengaspalan jalan di Perumahan Griya Perintis RT 08 sepanjang 500 meter serta aspal lanjutan di Rintis Permai 3 RT 08 dengan ukuran serupa.
Usulan lain yang tak kalah penting adalah pemasangan penerangan jalan umum (PJU) di Jalan Simpang Mangkarap yang menghubungkan RT 03 dan RT 04 sebanyak 12 titik, mengingat kawasan tersebut belum memiliki penerangan sama sekali. Warga juga mengusulkan peningkatan Jalan Matabu Dalam RT 01 sepanjang 3.750 meter karena kondisi jalan yang sudah rusak.
“Selain itu, ada pula permintaan pelebaran jalan di RT 02 sepanjang 2.000 meter serta perbaikan dan pembangunan lanjutan drainase di RT 01 dan RT 08,” tambah Juni Setiawan.
Lebih lanjut, Kades Matabu berharap seluruh aspirasi yang dihimpun dalam kegiatan reses tersebut dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah melalui program pembangunan tahun mendatang.
“Kami tentu berharap hasil reses ini tidak berhenti di meja laporan, tetapi bisa diwujudkan dalam bentuk nyata demi kemajuan dan kenyamanan masyarakat Desa Matabu,” pungkasnya.
Sementara itu, H Rumli menyambut positif berbagai usulan yang disampaikan warga. Ia menegaskan bahwa seluruh aspirasi tersebut akan menjadi bahan pokok dalam pembahasan rencana kerja DPRD bersama pemerintah daerah.
Sebagai bentuk dukungan terhadap ekonomi kreatif desa, H Rumli juga memborong pais waluh buatan ibu-ibu PKK sebagai simbol keberpihakan pada produk lokal masyarakat. (B)




 
						 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							 
							
Tinggalkan Balasan